22 Oktober, 2012

Kinerja mesin 2 tak


Lanjut lagi mas bro untuk mengenal lebih dekat lagi njeroan motor kesayangan kita Yamaha F1ZR alias motor 2 stroke (2 tak), artikel ini bersumber dari motomodif-world.blogspot.com. semoga bertambah lagi wawasan atau pengetahuan tentang mesin 2 tak. Kalau sudah tahu alur mesinnya bisa untuk belajar korek mengorek mas bro…

Langkah kompresi dan langkah hisap
Pada langkah ini dalam motor 2 tak terjadi 2 aksi berbeda yang terjadi secara bersamaan yaitu aksi kompresi yang terjadi pada ruang silinder atau pada bagian atas dari piston dan aksi hisap yang terjadi pada ruang engkol atau pada bagian bawah piston.
Sedangkan yang terjadi dalam langkah ini adalah :
  • Torak bergerak dari TMB (titik mati bawah) ke TMA (titik mati atas).
  • Pada saat saluran pembiasan tertutup mulai dilakukan langkah kompresi pada ruang silinder.
  • Pada saat saluran hisap membuka maka campuran udara dan bensin akan masuk ke dalam ruang engkol.

Langkah usaha dan buang
Dan pada langkah ini terjadi langkah usaha dan buang yang terjadi pada saat yang tidak bersamaan, jadi langkah usaha dahulu barulah setelah saluran pembiasan dan saluran buang terbuka terjadi langkah buang.
Yang terjadi dalam langkah ini adalah :
  • Sebelum piston mencapai TMA (titik mati atas), busi akan memercikan bunga api listrik sehingga campuran udara dan bahan bakar akar terbakar dan menyebabkan timbulnya daya dorong terhadap piston, sehingga piston akan bergerak dari TMA (titik mati atas) ke TMB (titik mati bawah).
  • Sesaat setelah saluran hisap tertutup dan saluran bias serta saluram buang membuka maka campuran udara dan bahan bakar yamg berada diruang engkol akan mendorong gas sisa hasil pembakaran melalui saluran bias ke saluran buang.




Begitulah kinerja mesin 2 tak, kenapa motor 2 tak itu tarikannya bisa gahar, karena proses geraknya tidak serumit motor 4 tak.

Sumber :
http://motomodif-world.blogspot.com/2009/01/langkah-kerja-motor-bensin-2-tak.html

04 Oktober, 2012

Merawat motor 2 tak Yamaha F1ZR


Lama tak menjamah blog ini mas bro, rasanya kangen juga untuk bisa berkomunikasi dengan sobat sobat force mania. Jangankan blog, motorpun jarang kejamah juga bro, kalau blog tidak dirawat masih ada jejaknya, nah kalau motor sampai tidak dirawat gimana ceritanya ya? Bisa bisa ambrul kalau di betot gasnya. Merawat motor itu memang gampang gampang susah, intinya kita kudu telaten dan serius untuk merawat si F1ZR ini. Untuk itu ada sedikit tips untuk merawat si manis F1ZR ini, poin poin yang penting dalam merawat motor Yamaha F1ZR :

  1. Rantai & Gir
Selalu periksa kondisi rantai, jaga selalu setelan rantai jangan sampai kendor atau terlalu kencang, kalau terlalu kendor bisa lepas dari gir, kalau terlalu kencang juga bisa bikin rantai putus, gunakan pelumas untuk rantai agar mata rantai bisa bekerja maksimal.
Periksa kondisi Gir, kalau sudah lancip lancip sebaiknya segera diganti, jangan nunggu rantai putus baru ganti Gir, bisa berabe ntar, dorong dorong motor gara gara rantai putus.. bujug. karena ane juga pernah ngalamin hal pahit tentang rantai putus. baca kejadiannya http://club-f1zr.blogspot.com/2008/01/jangan-sepelakan-rantai-motor-anda.html

  

  1. Busi
Jangan sepelekan keberadaan busi, tiap bulan sekali usahakan di bersihkan, disikat biar plak plak kotoran tidak menggagu pengapian. Dan setiap 10.000KM Busi wajib alias kudu diganti. Jangan tunggu sampai Busi mati baru diganti. Bisa bisa CDI bisa matek juga.



  1. Kabel Koil
Jangan lupa periksa pula kabel koil yang menuju ke busi, kalau sudah tua kabelnya segera ganti. Kalau copot dari busi kan bisa nyetrum lho.



  1. Selang Bensin
Nah yang satu ini terkadang terlupakan, mentang mentang tempatnya tidak terlihat jarang di maintenance, periksa yang teliti selang bensin yang menuju ke karburator apa masih bagus, kalau ada retak retak segera diganti, kalau dibiarkan sampai selang berkerak bisa membuat kotor saluran ke karburator, akhirnya motor jadi mrebet.




  1. Oli samping
Si cairan yang satu ini jangan sampai disepelekan, karena motor 2tak kalau sampai kehabisan oli samping bisa mbrodolin si piston alias turun berok (mesin). Karena tugas si oli samping ini untuk melumasi bagian seher (piston), stang seher serta laher bearing seher as krug. Dan jangan lupa di setel yang bener, jangan sampai kebanyakan oli sampingnya, motor bisa mbrebet dan terlalu banyak asep (dikira mbakar sampah knalpotnya). Dan jangan terlalu irit juga, kalau supply oli samping terlalu irit motor bisa overheat. Kan gak enakkan kalau motor dibawa ngebut tau tau mogok karena kepanasan akibat kekurangan oli samping.



  1. Karburator
Si benda kecil ini juga sangat vital lho mas bro, servis yang rutin biar motor F1ZR makin jos larinya. Cara servis karburator F1ZR pernah diulas di artikel sebelumnya. http://club-f1zr.blogspot.com/2009/06/service-karburator-f1zr.html



  1. Blok mesin dan Head
Setiap 6 bulan sekali, sebisa mungkin dibersihkan kerak kerak hasil dari pembakaran. Coba buka artikel yang ini http://club-f1zr.blogspot.com/2009/06/bersihin-kerak-di-piston.html



  1. Accu
Bagi yang masih pakai aki (accu) jangan lupa selalu cek kondisi air akinya, kondisi air aki jangan melebihi batas maksimum garis atas, jika air sudah melebihi garis bawah harus segera di tambah air akinya.

  1. Ban
Si karet bundar ini juga harus di cek setiap saat mas bro, terutama tekanan anginnya, jangan sampai kurang. Untuk batas toleransi tekanan angin untuk ban belakang sekitar 34psi, dan untuk ban depan sekitar 28-29psi. (setiap merk ban toleransi tekanan anginnya berbeda, coba cek dikemasan masing masing merk).
Kalau sudah dirasa gundul segera ganti ban. Jangan sepelekan lho mas bro, gara gara mau hemat duit, ban yang sudah gundul di tunda tunda penggantianya, bisa bisa ndlosor kalau di rem. Apalagi jalanan yang basah atau pasir. (malu kalau diliat orang kayak acrobat… gebubrakkk)



  1. Pemanasan Mesin
Biasakan manasin motor sebelum di geber mas bro, manasin motor juga jangan lama lama cukup 1-2 menit saja.

  1. Knalpot
Si pembuang gas yang satu ini kudu diperhatiin, kalau ada dana lebih setiap 6 bulan sekali bawa ke bengkel knalpot untuk dibakar, biar kerak kerak bisa ambrol, dan yang pasti motor bisa ngacir, asep juga tipis selain itu suara juga sedikit merdu di telinga. Yang terpenting motor tidak mbrebet karena pembuangan telah sempurna.



  1. Part Asli Yamaha
Usahakan setiap ganti spart yang asli/genuine. Harga mahal sedikit tapi kwalitas juga tidak di ragukan tho mas bro?? ada harga ada rupa kan gitu. Yang jelas sparpart genuine pasti awet.


Semoga bermanfaat mas bro. sorri lama banget gak obok obok blog tercinta ini.


21 Juli, 2012

ayo bergabung di FB & twit bersama Komunitas F1ZR

Salam force one mania, gak tau gimana cara memulainya, memang sudah lama banget belum nyentuh komunitas blok F1ZR ini... mohon maklum aja mas bro lagi nyibuk nguli, jadi belum sempat ketak ketik di disini. berhubung ada salah satu rekan kita yang nyaranin untuk membuka account twitter & facebook. maka dengan senang hati ane coba buat, untuk lebih lanjut silahkan add mas bro
twitter @clubf1zr
http://facebook.com/clubf1zr

kalau ada yang mau share pengalaman silahkan berbagi unek-unek di twit atau di FB...

monggo dilanjut


07 Mei, 2012

Yamaha F1ZR vs Suzuki Satria 120

 

Lama gak ngeblog neh mas bro,abisnya lagi nyibuk.
Untuk ngobatin rasa kangen sama rekan force mania ini ada tontonan, coba mas bro perhatiin mana yang F1ZR dan mana yang Satria 120? trus kira-kira kencengan siapa ya?  mau mantengin gak keliat saking kencengnya motor.. wussss sampe kemana itu motor? monggo dipersani.. 

24 Maret, 2012

Mengenal jenis sepeda motor untuk MotoGP


Mengenal jenis motor untuk MotoGP

Sepeda motor yang digunakan di MotoGP adalah bertujuan untuk pengembanga, atau yang disebut  'prototipe'
Sepeda motor ini tidak dijual untuk masyarakat umum (produksi missal) dan tidak dapat secara legal dikendarai di jalan umum.
Peraturan teknis
di Tim GP (Grand Prix) harus dipatuhi untuk pengembangaan sepeda motor, yang digunakan untuk kompetisi MotoGP dan memberikan panduan sederhana untuk jenis mesin pengendara yang digunakan.




Ukuran Mesin yang diizinkan di setiap kelas seperti berikut:


MotoGP ™ -
Pada musim 2012, penggantian mesin maksimum yang diijinkan adalah 1000cc dengan maksimal 4 silinder dan maksimum bore 81 mm – 2 stroke engine tidak diperbolehkan. 
Maksimal 6 mesin yang bisa digunakan oleh setiap pembalap yang dikontrak permanen untuk semua musim yang dijadwalkanApabila ada pelangaran dikenakan penalti, dan si pembalap mendapatkan hukuman dengan start dari pit lane dan menunggu 10 detik setelah dimulainya lomba baru boleh start.
Aturan tahun 2012, tim yang tidak di support salah satu pabrikan utama dapat mencari status CRT. 
Tim CRT akan mendapatkan keuntungan dari aturan yang ditetapkan, salah satunya banyak jumlah mesin yang dapat digunakan dalam satu musim, dan penggunaan bahan bakar lebih banyak selama race
Di bawah "Claiming Rule /CRT", tim operasi status CRT setuju untuk mengizinkan hingga 4 mesin mereka per/ musim untuk diklaim  setelah perlombaan, oleh salah satu tim pabrikan utama dengan biaya sebesar € 20.000 (sekitar 242 juta) masing-masing termasuk transmisi, atau €15.000 (sekitar 182 juta) masing-masing untuk mesin saja.



Moto2 ™ -
Moto2 Mesin Resmi, saat ini disediakan oleh pabrikan Honda. 
Kapasitas mesin 600cc 4-stroke.

Moto3 ™ -
Menggunakan kapasitas 250cc 4-stroke, mesin 1 silinder.
Terlepas dari displacement dan jumlah silinder untuk setiap kelas, jenis mesin dibatasi dengan piston
engine reciprocating tanpa pengisian super atau turbo, dan motor tidak boleh memiliki lebih dari 6 gigi transmisi.



Berikut ini adalah bobot minimum yang diizinkan:


MotoGP ™
Up to 800cc - 150 kg
801 - 1000cc - 153 kg

Moto2 ™
Motor 140 kg

Moto3 ™
Motor + pembalap 148 kg

Tim dapat menambahkan pemberat untuk sepeda motor mereka untuk mencapai bobot minimum dan berat dapat diperiksa pada kontrol teknis awal, tetapi kontrol utama berat badan dibuat pada akhir sesi latihan atau pada akhir perlombaan. 
Untuk kelas Moto3 berat diperiksa adalah total dari pengendara dengan pakaian pelindung penuh plus berat sepeda motor.
Dalam keadaan normal setiap tim MotoGP memiliki dua
motor yang persiapkan untuk balap untuk pembalap masing-masing, sehingga tidak ada penundaan motor yang bermasalah diganti sebelum perlombaan atau sebelum atau selama latihan atau sesi kualifikasi. 
Musim 2006 melihat contoh pertama balap ‘flag to flag’ GP Australia di Phillip Island, di mana pembalap MotoGP berubah mesin pada saat pertengahan balapan menggunakan motor dengan ban basah.




SHOWCASE DESAIN
Grand Prix motor diproduksi untuk memenangkan perlombaan dan untuk menampilkan desain dan kemampuan teknologi dari produsen/pabrikan masing-masingDikarenakan Mesin-mesin itu dibangun dari mahal, hardwearing dan bahan yang sangat ringan seperti titanium dan serat karbon diperkuat dan manfaat dari jenis teknologi canggih (rem cakram karbon, mesin sistem manajemen, kontrol traksi) yang tidak ada pada fitur sepeda motor biasa (motor diproduksi missal).
Dengan jutaan penggemar
penonton setiap putaran MotoGP, ketika motor berada di sirkuit  juga menampilkan merek besar yang  banyak terlibat dalam mensponsori tim MotoGP.Setiap motor menampilkan sejumlah balapan di depan dan belakang, dan biasanya memiliki fitur warna dan logo dari tim masing 'sponsor utama serta logo lain banyak menampilkan nama-nama tim' sub-sponsor.

sumber : motogp.com

Lanjut ke bagian mesin nyok

14 Februari, 2012

Sebuah kenangan

Entah kenapa semenjak motor F1ZR berpindah tangan (ganti pemilik) jadi kangen sama motor yang satu ini, bagi gue motor F1ZR sangat nyaman untuk buat tunggangan ;

penampakan motor sebelum berpindah tangan :






Motor F1ZR gue sebenernya tahun 1995, aslinya Yamaha F1Z terus ada beberapa perombakan body sama mesin.


05 Januari, 2012

Iklan terbaru YAMAHA komeng vs alien

Iklan Yamaha yang versi Allien boleh juga tuh, sangat creative, salut buat yang punya IDE plus editingnya



gimana mas bro? (info terakhir katanya iklan Yamaha vs Allien ini dapet penghargaan Internasional)